Berikut, 5 Tips Jual Handphone Bekas Melalui Marketplace Yang Harus Kamu Perhatikan!

[djnand]

Jual handphone bekas melalui marketplace kini mulai digandrungi oleh mereka yang memang hobi gonta-ganti handphone tiap beberapa waktu sekali. Alasannya sederhana, selain bisa menjualnya dengan harga yang lebih tinggi dari pada harga yang dipatok oleh pihak konter, jual handphone bekas via marketplace juga dianggap lebih secure, baik bagi kamu yang ingin menjual handphone bekasmu maupun bagi mereka yang sedang mencari handphone bekas berkualitas yang masih layak untuk mereka beli dan gunakan kembali.

Nah, buat kamu yang tengah berencana untuk menjual handphone bekasmu melalui marketplace, berikut 5 tips jual handphone bekas melalui marketplace yang harus kamu perhatikan:

1. Foto handphone bekasmu dari berbagai angle (sudut)

Penting untuk kamu ketahui, bahwa hal pertama yang akan dilihat orang ketika mencari sebuah handphone bekas, bukanlah judul bombastis yang kamu berikan melainkan foto produk dari handphone yang hendak kamu jual. Itulah mengapa, mengambil foto handphone bekasmu dari berbagai angle atau sudut menjadi hal pertama yang wajib untuk kamu lakukan sebelum mempostingnya di marketplace. Karena bagi banyak orang, foto yang mereka lihat jauh lebih bisa menggambarkan kondisi handphone tersebut secara keseluruhan ketimbang deskripsi lengkap yang akan mereka baca setelahnya. Usahakan juga untuk mengambil foto handphone bekasmu dalam keadaan hidup, supaya tidak ada lagi yang bertanya "Apakah LCD-nya normal? Apakah ada dent dibagian layar? Apakah ada yellow spot? dan pertanyaan-pertanyaan lain seputar layar handphone. Dan terakhir, usahakan untuk memotretnya dengan kamera beresolusi tinggi supaya ketika ada calon buyer yang hendak memperbesar ukuran gambar dari handphone yang kita posting, mereka bisa dengan jelas mengamati setiap sudut handphone yang kita berikan. 

2. Foto juga kelengkapannya

Jika ada, foto juga seluruh kelengkapan dari unit handphone yang hendak kamu jual. Seperti dusnya, manual book, charger, headset, softcase, kartu garansi, bahkan nota pembeliannya jika memang masih ada, karena biasanya orang akan lebih tertarik untuk membeli sebuah handphone fullset ketimbang handphone batangan dengan harga yang lebih murah.

3.  Berikan deskripsi produk sesingkat dan sejelas mungkin

Kamu boleh bahkan wajib untuk memberikan deskripsi produk sedetail mungkin, tapi jangan sampai penjelasanmu itu terlalu bertele-tele dan justru membuat calon buyer yang awalnya berminat untuk membeli handphone bekasmu, justru menutup lapak postinganmu dan kembali mencari handphone bekas dari pelapak lain. Karena biasanya, orang yang hendak membeli sebuah handphone, hanya perlu tau apa saja kelengkapan dari handphone yang hendak dibelinya? bagaimana kondisinya? serta sedikit spesifikasi singkat mengenai jaringan internet, RAM, serta kapasitas penyimpanan internalnya.  

4. Cantumkan harga yang masuk akal

Sebelum menjual handphone bekasmu melalui marketplace, pastikan terlebih dahulu berapa harga jual kembali atau harga pasaran dari handphone tersebut. Agar jangan sampai kamu menjualnya dengan harga yang terlalu murah atau terlalu mahal. Dan jika ingin handphone bekasmu laku dengan lebih cepat, kamu bisa menjualnya di harga yang sedikit lebih murah dari pada harga pasaran yang diberikan oleh penjual lain. 

5. Usahakan untuk membalas setiap pesan atau diskusi yang masuk secepat mungkin

Mengapa demikian? karena biasanya, hanya mereka yang betul-betul berminatlah yang akan bertanya dengan lebih detail tentang kondisi handphone tersebut, baik melalui menu pesan maupun kolom diskusi produk. Dan biasanya, sembari menunggu jawaban dari seller yang bersangkutan, mereka akan kembali mencari-cari handphone bekas lain yang sekiranya cocok dengan kriteria handphone yang sedang mereka cari. So, semakin cepat kamu membalas pesan dan diskusi yang mereka tinggalkan dilapakmu, semakin besar pula peluangmu untuk menjual handphone bekasmu dengan lebih cepat. 

Nah, itulah 5 tips jual handphone bekas melalui marketplace yang harus kamu perhatikan