Semakin kesini jika dilihat ada semakin banyak virus atau bakteri baru yang hidup dan menyerang manusia, bahkan menyebabkan penyakit yang sulit untuk disembuhkan, karena memang belum ada obatnya. Salah satu penyakit yang belakangan ini cukup mewabah di Indonesia adalah difteri. Anda tentu sudah sering mendengar nama penyakit ini bukan? apalagi di beberapa kota, difteri bahkan sudah dianggap sebagai kejadian luar biasa dan patut untuk diwaspadai, karena jumlah kematian yang disebabkannya cukup tinggi, khususnya pada anak-anak yang memang lebih mudah terserang penyakit ini.
Namun apa sebenarnya difteri? Penyakit seperti apa dan bagaimanakah itu? berikut ini beberapa fakta mengenai penyakit tersebut yang patut untuk diketahui, yaitu:
1. Penyebab difteri, penyakit difteri disebabkan karena infeksi bakteri, diantaranya adalah Corynebacterium Diphtheriae. Bakteri yang satu ini umumnya bermukim atau hidup di lingkungan yang kotor dan semakin mudah menular kepada manusia lewat udara, biasanya pada penderitanya sendiri juga dapat menular kepada orang lain lewat batuk ataupun bersin. Bakteri pemicu difteri ini sendiri juga menghasilkan toksin, inilah yang memicu komplikasi dengan penyakit lain.
2. Sering kali dianggap sebagai gejala flu pilek biasa, inilah kesalahan yang sering kali dilakukan oleh orang dewasa, karena difteri ini masih tergolong wabah baru, sehingga banyak diantara kita yang belum begitu mengenal gejala-gejalanya, karena kebanyakan diantara gejala difteri memang sama dengan penyakit flu pilek biasa layaknya demam, radang tenggorokan, batuk dan juga bersin, padahal bisa berujung parah jika tidak segera ditangani.
3. Beresiko menyebabkan komplikasi, hal yang paling berbahaya dari penyakit ini pada dasarnya adalah resiko komplikasi yang terbilang sangat cepat dengan masalah kesehatan yang lain, seperti diantaranya adalah saluran napas yang tertutup karena toksin yang dikeluarkan oleh Corynebacterium, kerusakan yang terjadi pada otot jantung, hingga terjadinya kelumpuhan, hal inilah yang memicu kematian pada penderitanya jika sampai terlambat dalam mendapatkan pertolongan medis.
4. Penderita difteri harus diisolasi, artinya karena difteri ini adalah jenis penyakit yang mudah sekali menular hanya lewat bersin atau batuk saja, maka bagi yang sudah terdeteksi terjangkit penyakit ini, nantinya harus diisolasi, dijaga ketat di rumah, bahkan tidak boleh keluar agar tidak menular pada yang lain.
5. Difteri tetap dapat dicegah, jangan khawatir karena meskipun berbahaya ternyata penyakit ini juga tetap dapat dicegah agar tidak sampai menjangkiti Anda, langkah pencegahannya sebenarnya sangatlah mudah, yaitu dengan menjaga kebersihan lingkungan dan juga diri, memperbanyak konsumsi makanan yang bergizi untuk tingkat kekebalan tubuh dan rutin berolahraga.
Beberapa fakta tersebut bisa Anda perhatikan agar terhindar dari penyakit difteri, dan jika gejala-gejalanya memang sudah terasa, Anda bisa langsung melakukan pengobatan, sehingga nantinya tidak membahayakan nyawa Anda maupun orang-orang yang Anda kasihi.